Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman . (Foto: Daviq)
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman . (Foto: Daviq) (Daviq Umar Al Faruq)

Mentan Sebut Kenaikan Harga Telur karena Musim Haji

telur ayam
Daviq Umar Al Faruq • 17 Juli 2018 15:50
Malang: Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menilai, harga telur ayam yang menyentuh harga Rp30 ribu per kilogram bersifat sementara. Menurutnya, kenaikan harga karena bersamaan dengan musim haji.
 
"Naik sedikit. Sekali-kali naik sedikit lah. Palingan seminggu ini sudah stabil kembali," katanya saat berkunjung ke Kota Batu, Jawa Timur, Selasa, 17 Juli 2018.
 
Andi mengungkap, telur ayam dari Indonesia telah diekspor ke sejumlah negara. Bahkan permintaan telur ayam ekspor sangat tinggi.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Jangan naik dua hari, beritanya satu minggu. Tetapi turun satu bulan enggak ada beritanya. Petani menyayangi ini bangsa. Ketahanan pangan identik dengan ketahanan negara," pungkasnya.
 
Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Dini Murfiani mengatakan, suplai telur ayam masih terjaga. Namun suplai tersebut terganggu saat Lebaran, yakni para peternak ikut libur.
 
"Mereka cukup tapi tidak mengantisipasi lonjakan permintaan. Terlambat untuk menambah kapasitasnya. Pasalnya 21 hari baru menetas (waktu ayam bertelur) dan ayam tidak bisa dipaksa sekarang (bertelur)," ujarnya, di Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Senin, 16 Juli 2018.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(LDS)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif