Waskita Karya memberi perhatian serius ke kualitas disiplin kerja setelah sejumlah kecelakaan infrastruktur terjadi di Indonesia. Bahkan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadi Muljono sempat menginstruksikan moratorium proyek infrastruktur.
"Kami tidak menunggu adanya kejadian baru mengadakan pelatihan. Karena program ini terus berjalan, baik ada tidaknya kejadian," kata Kepala Divisi III Waskita Karya Dono Parwoto, Minggu, 11 Maret 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Waskita Karya yang merupakan perusahaan investasi dan konstruksi pelat merah sengaja memilih pelatihan bela negara. Dengan pelatihan ini, kata Dono, sikap menjunjung tinggi K3 di pekerjaan akan terkatrol.
Materi yang diberikan berupa kedisiplinan, loyalitas, integritas, bela negara dan K3. "Jadi harapannya bila para pekerja mengerti sanksi maka akan lebih berhati-hati dalam bertindak," bebernya.
Pelatihan ini diikuti oleh 56 pegawai Waskita Karya yang terdiri dari pegawai pelaksana Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Lingkungan, dan Mutu (K3LM) dan berlangsung selama seminggu. Dono menegaskan, keselamatan kerja harga mati bagi Waskita Karya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)