Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, A. Sadik, mengatakan ujian tidak segera dilangsungkan karena proktor tidak bisa mengunduh soal ujian dari peladen pusat. Meski demikian, peserta ujian tetap berada di dalam ruangan.
"Proktor mengunduh soal dari pusat. Nanti soal yang masuk ke server itu disebar ke klien. Ini yang tidak bisa dilakukan," terang Sadik saat memantau langsung UNKB di SMPN 1 Kalianget, Senin, 23 April 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sadik menyebut terdapat 149 lembaga penyelenggara UNBK tingkat SMP. Sementara total peserta sebanyak 5.831 siswa. Dia berharap tidak ada kendala pada hari berikutnya.
Dia mengaku, belum menerima laporan adakah peserta yang mengerjakan ujian di luar sekolah termasuk peserta yang mengundurkan diri.
Sementara Pelaksana Harian Kepsek SMPN 1 Kalianget, Abbul Khair, membenarkan adany akendalan pada ujian hari pertama. Dia mengatakan, pukul 7.30 WIB mestinya ujian dimulai. Setelah menunggu satu jam lebih, baru satu ruangan bisa mengakses soal ujian itu.
"Ruang 1 dan ruang 3 masih menunggu. Keterlambatan ini bukan dari pihak sekolah, tapi murni dari pusat," terangnya.
Abbul memastikan, waktu siswa menjawab soal ujian tidak terpotong walau sempat terkendala. Jam di komputer akan menyesuaikan secara otomatis dengan detik pertama siswa online.
Dia pun menegaskan, kendala tersebut tidak menggangu psikis siswa. Sebab selain try out berulang kali jauh hari sebelum ujian, siswa juga dibekali mental yang bagus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(LDS)