“Laporannya empat orang gagal berangkat. Mereka tergabung di kloter 11,” kata Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sumenep, Rifa’i Hasyim, Rabu, 18 Juli 2018.
Hasyim merinci penyebab gagalnya berangkat calon haji itu, yaitu karena meninggal, lalu baru dioperasi, dan juga hamil. Nah, kebetulan yang hamil tersebut kata Hasyim rencananya berangkat dengan suami. Akhinya sang suami pun mengundurkan diri demi menjaga kesehatan istri.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Hasyim mengaku sudah melaporkan gagal beragkatnya sebagian calon haji itu ke Kanwil Kemenang Jawa Timur, sehingga empat kursi tersebut bisa diisi jemaah calon haji lain. Menurut dia, ada tiga daerah penyangga ketika sebagian calon haji daerah lain gagal berangkat, yaitu Surabaya, Sidoarjo dan Gresik. Tapi dia tidak bisa memastikan porsi tersebut akan diisi calon haji dari daerah mana.
Dia pun mengimbau jemaah sudah berada di GOR A. Yani pukul 11.00 WIB besok, Kamis, 19 Juli 2018. Sebab tepat pukul 12.30 WIB rencananya jemaah bakal diberangkatkan.
“Semoga perjalanan jemaah ke tanah suci lancar dan aman,” harap Hasyim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ALB)