Jari merupakan warga Dusun Gempol, Desa Karangpakis, Kecamatan Kabuh, Jombang. Suatu malam, ia mengaku mendapat wahyu berupa lantunan surah dalam Alquran sekaligus tafsiran berbahasa Indonesia.
"Kemudian saya mendengar suara memerintah 'Wahai Isa," kata Jari, Selasa (16/2/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Jari mengaku mendapat wahyu itu di akhir 2004. Dua tahun kemudian ia membangun pesantren di Dusun Gempol. Ia juga menggelar pengajian di pesantren tersebut.
Jari juga membangun masjid dalam kompleks pesantren. Di dalam bangunan masjid, sebuah batu ditempatkan. Jari dan pengikutnya mengklaim batu itu sebagai maqqam Nabi Muhammad SAW.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)