medcom.id, Sumenep: Polres Sumenep, Jawa Timur, melakukan langkah antisipasi serangan teroris. Itu menyusul serangan bom bunuh diri yang telah menewaskan beberapa orang di wilayah Jakarta tadi malam. Polres Sumenep ingin suasana tetap kondusif dan aman jelang Ramadan.
Kapolres Sumenep, AKBP Joseph Ananta Pinora, mengintruksikan agar semua personel meningkatkan kesiapsiagaan penjagaan di Polres, Polsek dan Pospol. Dia juga mengintruksikan anggota melakukan pemeriksaan orang dan barang sesuai SOP.
“Petugas juga akan berpatroli di lingkungan Mako,” jelas Pinora, Kamis 25 Mei 2017.
Pinora juga mengimbau anggota meningkatkan patroli dalam rangka mengantisipasi pergerakan pelaku teror, sehingga tercipta rasa aman di tengah masyarakat. Petugas yang sedang bertugas diharapkan lebih peka dan tanggap terhadap kemungkinan adanya aksi penyerangan oleh pelaku teror.
“Lakukan buddy system, minimal 2 orang atau lebih di lapangan,” ujarnya.
Dalam melakukan tugas, petugas diwajibkan menggunakan rompi antipeluru, sehingga bisa meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan.
“Koordinasi dan komunikasi petugas harus terus dilakukan. Segera laporkan setiap perkembangan yang menonjol,” imbaunya.
Pinora tidak ingin terjadi kekacauan karena aksi teroris di wilayahnya. Selain petugas, dia berharap masyarakat juga lebih waspada terhadap kemungkinan yang mengarah pada tindak teroris. Dia berharap masyarakat segera berkoordinasi dengan aparat jika melihat gelagat mencurigakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)