"Masih sama kasusnya, demi keselamatan penumpang. Pihak otoritas pusat menyarankan ditutup," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bandara Abdul Rachman Saleh, Suharno, dihubungi Metrotvnews.com, Selasa (5/1/2016).
Suharno mengungkap, arah sebaran abu vulkanik Bromo tepat menuju bandara. Sehingga mengganggu rute penerbangan. Sebanyak sembilan jadwal penerbangan kini dialihkan ke Bandara Juanda, Sidoarjo.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Abu vulkanik mengarah ke barat, posisi bandara pas sebelah barat Bromo," ujarnya.
Dia menyebut, bandara bisa dibuka kembali besok bila dinyatakan aman dari sebaran abu vulkanik. Namun, penutupan bandara bakal diperpanjang bila abu vulkanik terus menyerang.
Sementara itu, salah satu maskapai yakni Sriwijaya Air telah mengalihkan semua jadwal penerbangan ke Juanda. Kabar pembatalan pemberangkatan dari Bandara Abdul Rachman Saleh telah disampaikan ke calon penumpang.
"Ya, ditutup lagi hari ini hingga besok. Tidak ada pembatalan, cuma dialihkan ke Juanda," ungkap Kepala Distrik Sriwijaya Air Malang, Yusri Hansyah.
Sebelumnya, Bandara Abdul Rachman Saleh sudah hampir sepekan ditutup sejak 11 Desember 2015 hingga 18 Desember 2015 lalu akibat abu vulkanik Bromo.
(LDS)