Badan Lingkungan Hidup (BLH) Jawa Timur, mengambil sampel limbah B3 di Desa Buduk, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. (Foto: MTVN/ Nurul Hidayat)
Badan Lingkungan Hidup (BLH) Jawa Timur, mengambil sampel limbah B3 di Desa Buduk, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. (Foto: MTVN/ Nurul Hidayat) (Nurul Hidayat)

BLH Jatim Ambil Sampel Limbah B3 di Sungai Afur Watudakon

pengolahan limbah
Nurul Hidayat • 19 Mei 2016 16:38
medcom.id, Jombang: Belasan petugas dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Jawa Timur, mendatangi lokasi pembuangan limbah bahan beracun dan berbahaya (B3) di Desa Buduk, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
 
BLH mengambil sampel air yang diduga telah tercemar limbah industri pengecoran aluminium di pintu air (DAM) Yani sungai Afur Watudakon. Sampel akan diteliti untuk mengetahui kandungan unsur kimia di dalamnya.
 
"Bahaya bagi kesehatan pasti. Kalau seperti ini jelas (membahayakan) paru-paru. Tapi kalau bahaya pada kesehatan kita tidak bisa memvonis karena setiap orang itu mempunyai daya tahan tubuh yang berbeda," ujar Kepala BLH Jawa Timur, Bambang Sadono, Kamis (19/5/2016).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Limbah tersebut diduga berasal dari industri pengecoran almunium di kecamatan Sumobito dan Kesamben yang berada tak jauh dari sekitar sungai. Namun BLH Jatim belum memastikan dari mana sumber limbah tersebut.
 
Masyarakat desa Desa Buduk, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang mengeluhkan sesak nafas dan gatal-gatal akibat aliran sungai terrcemar limbah B3 yang ditimbun dan digunakan sebagai tanggul dialairan sungai setempat. Penimbunan limbah tersebut sudah terjadi sejak 4 bulan lalu.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(MEL)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif