Empat penumpang taksi mendadak pingsan, Jumat (20/2/2015). Mereka  masih dirawat di RSI Wonokromo, Surabaya. Foto: Amaluddin
Empat penumpang taksi mendadak pingsan, Jumat (20/2/2015). Mereka masih dirawat di RSI Wonokromo, Surabaya. Foto: Amaluddin (Amaluddin)

Empat Penumpang Taksi yang Keracunan AC Diduga dari RS

keracunan ac
Amaluddin • 21 Februari 2015 00:02
medcom.id, Surabaya: Empat penumpang taksi, termasuk sopir, pingsan di Jalan Margorejo, Surabaya, Jumat (20/2/2015) malam. Beruntung, taksi tidak masuk selokan karena melaju dengan pelan.
 
Salah satu polisi, Fendi, mengatakan kejadian itu diketahui saat ada kemacetan di kawasan tersebut. Rupanya, taksi berwarna putih yang berhenti di pinggir jalan lah penyebabnya.
 
Petugas dari Polsek Wonocolo yang berada di lokasi langsung memeriksa taksi. Terlebih, taksi itu nyaris masuk selokan.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Tadi ban sebelah kanan sudah menggantung di trotoar. Saat kami melihat penumpangnya pingsan semua," kata Fendi, saat ditemui di RSI Wonokromo di Jalan Wonokromo, Surabaya, Jumat malam.
 
Beberapa petugas langsung mengambil tindakkan. Petugas menggunakan batu paving di samping mobil untuk memecahkan kaca. "Kaca mobil samping kanan di bagian depan langsung kami pecah dan pintu bisa di buka," jelas Fendi.
 
Saat pintu dibuka, empat Penumpang sudah tidak sadarkan diri. Petugas langsung melarikan mereka ke RSI Jemur Sari untuk mendapatkan pertolongan. Korban langsung diangkut ambulans.
 
"Mereka hanya pingsan. Beruntung langsung bisa ditolong," katanya.
 
Fendi mengatakan taksi tersebut melaju keluar Surabaya. Kemungkinan, taksi ini dari rumah sakit. Hal itu diketahui setelah melihat tangan sebelah kiri salah satu korban bernama Sulkan, terdapat perban seperti pernah tertancap jarum infus.
 
"Dari rumah sakit sepertinya. Yang Sulkan masih diperban bagian tangannya. Mungkin mereka hendak pulang," jelasnya.
 
Menurut informasi yang dihimpun Metrotvnews.com, taksi tersebut dinaiki empat penumpang; Wempy Pratondo, seorang sopir taksi, warga Kalitengah Blok B Nomor 16 Tangulangin, Kabupaten Sidoarjo; Sulaiman, warga Desa Sukoiber, Kecamatan Gudo, Jombang; suami istri Siti Rohmah dan Sulkan warga Desa Candi, Kecamatan Candi, Sidoarjo.
 
Mereka pingsan di dalam taksi Bosowa dengan nopol L 1930 UV. Kabarnya, 4 korban ini akan dirujuk ke RSU Dokter Soetomo.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(BOB)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif