"Ternyata hasilnya positif. Masing-masing bayi bisa mendengar dengan menunjukkan respons positif," ujar salah satu tim nenatologi, dr Agus Harianto, SpAK, di RSUD dr Soetomo, Kamis (25/6/2015).
Agus mengatakan kelima bayi mengalami perkembangan. Itu terbukti dengan kebutuhan konsumsi ASI yang meningkat. Sebelumnya, setiap bayi hanya menghabiskan 2 CC ASI. Kini, di usia enam hari, kelimanya meminum ASI sebanyak 5 CC.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Berat badan juga mengalami peningkatan," ujar Dokter Agus.
Selain Alquran, tim medis pun memperdengarkan musik klasik kepada lima bayi tersebut. Tujuannya, untuk menciptakan suasana saat bayi masih dalam kandungan.
Kondisi kelima bayi pasangan Hari Saputra dan Nia Rachmawati itu stabil. Namun Agus menegaskan masa gawat masih belum berakhir. Sebab, masa gawat terlewati bila bayi berusia 40 pekan. Selain itu, berat bayi pun harus mencapai bobot minimal 2 Kg.
Lantaran itu, tim medis masih mengawasi kelima bayi selama 24 jam. "Kalau berat badan sudah baik, maka kemungkinan bisa perawatan di rumah," katanya.
Hari, ayah kelima bayi, tak keberatan saat tim dokter menyarankan memutarkan MP3 berisi lantunan ayat suci Alquran dan musik klasik. "Apapun perintah dokter asal demi kebaikan anak saya, saya perjuangkan. Mohon doanya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)