Foto: Yayasan Mojopahit, Kota Mojokerto, Jawa Timur/MTVN_Nurul Hidayat
Foto: Yayasan Mojopahit, Kota Mojokerto, Jawa Timur/MTVN_Nurul Hidayat (Nurul Hidayat)

PSK di Yayasan Mojopahit Mojokerto Rutin Periksa Kesehatan

penutupan lokalisasi
Nurul Hidayat • 11 April 2015 14:20
medcom.id, Kota Mojokerto: Para pekerja seks komersial (PSK) di sejumlah wisma naungan Yayasan Mojopahit, Kelurahan Mentikan, Kota Mojokerto, Jawa Timur, rutin memeriksa kesehatan. Di antaranya pemeriksaan Human immunodeficiency virus (HIV) yang menyebabkan Acquired immunodeficiency syndrome (AIDS). Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan di Pukesmas pembantu pada Rabu setiap pekan.
 
"Bahkan kami juga rutin memeriksakan diri kepada Komisi Perlindungan Aids (KPA) Kota Mojokerto," kata seorang PSK yang menempati wisma Yayasan Mojopahit, Kota Mojokerto, Jawa Timur, kepada Metrotvnews.com, Sabtu (11/4/2015).
 
Selain pemeriksaan kesehatan, penghuni wisma mengaku mendapatkan pelatihan memasak dan kegiatan lainnya. Mereka mengaku senang tinggal di wisma Yayasan Mojopahit.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Di sini juga ada pelatihan memasak, bikin kue, serta kerajinan dari barang bekas untuk memenuhi kebutuhan hidup," imbuh dia.
 
Meski demikian, dia tak menampik melayani tamu yang datang ke wisma Yayasan Mojopahit. "Kadang ada yang datang hanya untuk main, tapi kalau pas mood juga bisa lebih," ujarnya sambil tersenyum.
 
Seperti diberitakan, Gubernur Jawa Timur Soekarwo akan menutup sejumlah lokalisasi yang ada di Jawa Timur. Salah satu lokalisasi itu berada di Kota Mojokerto, Jawa Timur, dibawah naungan Yayasan Mojopahit.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(TTD)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif