“Kami menggunakan mobil biasa. Dua sisi jalur telah ditutup dengan anggota yang juga menyamar. Saat kami turun mobil, mereka tak bisa melarikan diri lagi,” kata Kepala Unit Reskrim Polsek Krembangan AKP Nafan, Senin (2/11/2015).
Para PSK baru mengetahui jika yang datang adalah petugas setelah turun dari mobil. Para PSK ini pun tak bisa melarikan diri dan langsung dimasukkan ke dalam mobil patroli polisi yang telah disiapkan di belakang.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut Nafan, setiap malam para PSK ini selalu mangkal di pinggir jalan. Mereka selalu bisa menghindar dari kejaran polisi karena mereka bisa membedakan mana mobil patroli dan mana yang bukan. Sehingga dengan mudah mereka melarikan diri agar tak diangkut.
“Para PSK ini setiap malam mangkal. Biasanya tarifnya Rp50 ribu sekali melayani lelaki hidung belang. Usia rata-rata para PSK ini di atas 30 tahun hingga sekitar 45 tahun. Jadi, maklum jika tarifnya rendah,” ujar dia.
Nafan mengatakan polisi akan terus merazia lokasi lainnya di wilayah hukum Polsek Krembangan. Sebab, ditengarai masih banyak PSK yang masih berkeliaran dan belum teridentifikasi petugas. “Masih banyak yang belum terjaring. Mereka banyak yang lari saat dirazia, jadi banyak yang lolos,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)
