Balai Desa Ngampel, Bojonegoro, lengang setelah warga pulang dan mendapat kampung mereka aman dari gas beracun, Metrotv/ Bambang Yulianto
Balai Desa Ngampel, Bojonegoro, lengang setelah warga pulang dan mendapat kampung mereka aman dari gas beracun, Metrotv/ Bambang Yulianto (Bambang Yulianto)

Aman dari Gas Beracun, Warga di Bojonegoro Pulang

gas beracun
Bambang Yulianto • 25 April 2015 11:49
medcom.id, Bojonegoro: Ratusan warga di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, telah kembali ke rumah masing-masing pada Sabtu (25/4/2015) siang. Mereka mengungsi lantaran udara di kampung mereka bercampur gas busuk yang diduga berasal dari salah satu sumur pengeboran minyak bumi milik PT Petrochina.
 
Balai Desa Ngampel, Kecamatan Kapas dan Campur Rejo, Kecamatan Kota Bojonegoro Kota lengang. Satu per satu warga kembali ke rumah masing-masing setelah mendapat informasi situasi di kampung mereka aman dari gas busuk.
 
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Andi Sudjarwo menduga udara berbau busuk itu juga mengandung gas beracun. Diduga, udara tak sehat itu akibat aktivitas pengeboran minyak di lahan milik Petrochina di Desa Sukowati, Kecamatan Kapas.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Udara tak sehat itu mengakibatkan sejumlah orang keracunan. Sehingga pemerintah setempat mengevakuasi mereka ke balai desa.
 
"Dari pengamatan di lapangan, pihak operator mengatakan kondisi aman," kata Andik.
 
Gas beracun Hodrogen sulfida (H2S) menyebar ke pemukiman kemarin malam. Seorang warga terpaksa menjalani perawatan di RS Ibnu Sina. Ia mengaku merasa mual dan pusing setelah mencium aroma tak sedap.
 
Sementara itu, Petrochina belum  bersedia memberikan penjelasan resmi mengenai kejadian tersebut. Sejumlah wartawan yang hendak mengonfirmasi akhirnya putar arah.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif