"Pada Muktamar Muhamadiyah mendatang, kami tidak akan menyerahkan jabatan pemimpin kepada orang yang ambisius. Apalagi tidak mempunyai kemampuan," kata Din, di Surabaya, Senin (27/7/2015).
Muktamar ke-47 Muhammadiyah akan berlangsung di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 3-7 Agustus mendatang.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Din mengatakan sudah ada 82 bakal calon tetap yang diseleksi oleh panitia pusat. Dan pada 1 Agustus akan dilangsungkan sidang tanwir. Sidang akan memutuskan 39 nama di antaranya.
Sebanyak 39 nama itu kemudian diserahkan ke muktamar untuk dipilih menjadi 13 orang sebagai anggota Pengurus Besar Muhammadiyah.
"Ketua umum akan dipilih oleh ke-13 orang tersebut. Tampaknya memang mudah. Tapi sistem pemiliihannya sangat panjang. Yakni melalui seleksi yang sulit dan bertingkat-tingkat, sehingga tidak ada yang namanya persaingan. Ini ormas keagamaan. Tidak boleh ada persaingan," katanya.
Din yakin proses pemilihan seperti itu akan menghindarkan Muhammadiyah dari perpecahan serta munculnya kelompok-kelompok gila jabatan.
Saat ini persiapan menjelang muktamar secara fisik sudah 100 persen. "Insya Allah pelaksanaan muktamar nanti berlangsung lancar dan bermartabat," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)
