"Kalau sekarang ini lebih baik dapat bantuan air dari pada bantuan beras," ujar Sutiyah, warga Desa Karang Penang, Kecamatan Karang Penang, Sampang, Jumat (11/9/2015).
Lantaran itu, saat Karang Taruna Sampang mendistribusikan air bersih ke desa itu, Sutiyah dan warga setempat berbondong-bondong mengantre di sekitar pembagian air. Mereka membawa wadah air berupa jeriken, ember, dan galon.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sutiyah mengaku kekeringan melanda desa itu sejak dua bulan lalu. Mereka kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sumber mata air mengering.
"Jadi bantuan ini sangat penting. Sering-sering saja memberi bantuan air bersih," ujar perempuan berusia 45 tahun itu.
Ktua Forum Pengurus Karang Taruna (FPKT) Sampang, Moh Jakfar mengatakan kegiatan itu bertujuan membantu warga yang mengalami kekeringan. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang, 46 desa mengalami kekeringan di kabupaten tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)