Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri. Foto: MI/Panca Syurkani
Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri. Foto: MI/Panca Syurkani (Amaluddin)

Pemerintah Upayakan 228 WNI Lepas dari Hukuman Mati

hukuman mati tki bermasalah siti zaenab
Amaluddin • 18 April 2015 19:28
medcom.id, Surabaya: Pasca eksekusi mati terhadap tenaga kerja Indonesia di Arab Saudi, Siti Zaenab, pemerintah terus melakukan pendataan. Saat ini, pemerintah berhasil mendata ratusan orang WNI yang terancam hukuman mati di luar negeri karena tersandung sejumlah kasus. Tidak hanya soal ketenagakerjaan, mereka juga terlibat kasus kriminal murni dan narkoba.
 
"Saat ini, data yang dimiliki pemerintah ada sebanyak 228 WNI yang terancam hukuman mati," ujar Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri, ketika ditemui usai menghadiri pengukuhan Chairul Tanjung sebagai Guru Besar di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Sabtu (18/4/2015).
 
Sebanyak 37 di antaranya, lanjut dia, merupakan tenaga kerja yang terlibat kasus kriminal ketenagakerjaan.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Pemerintah mengaku telah berupaya semaksimal mungkin untuk melindungi WNI yang menjadi TKI di luar negeri, antara lain memberikan pendampingan, penasihat hukum, penguatan informasi, dan melakukan pendekatan sekaligus memberikan pemahaman kepada keluarga korban.
 
"Pendekatan kepada keluarga korban itu faktor sangat penting untuk bisa memaafkan, sehingga bisa terselamatkan dari hukuman mati," kata dia.
 
Menurut dia, Pemerintah Indonesia terus bertekad untuk memberikan perlindungan kepada WNI seoptimal mungkin.
 
"Pada prinsipnya, pemerintah tidak akan diam saja. Karena masih banyak WNI yang terancam hukuman mati di negeri orang. Intinya pemerintah bertekad terus memberikan perlindungan semaksimal mungkin," ujar Hanif.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(BOB)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif