Arema Cronus Juara Piala Bhayangkara 2016 (Foto: Ant/Sigid Kurniawan)
Arema Cronus Juara Piala Bhayangkara 2016 (Foto: Ant/Sigid Kurniawan) (Miski)

Kepolisian Minta Tak Ada Konvoi Kemenangan Arema

turnamen piala bhayangkara
Miski • 04 April 2016 10:54
medcom.id, Malang: Arema Cronus merebut gelar juara Piala Bhayangkara 2016 usai mengalahkan Persib Bandung 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu 3 April kemarin. Meski demikian, Kepolisian Resor Malang Kota meminta tidak ada konvoi kemenangan di kota terbesar kedua di Jawa Timur itu.
 
"Saya harap tidak ada konvoi, Aremania dan Aremanita boleh merayakan, tapi tidak harus konvoi," kata Kepala Polres Malang Kota AKBP Decky Hendarsono saat dihubungi Metrotvnews.com, Senin (4/4/2016).
 
Decky mengaku sudah berkoordinasi dengan manajemen Arema serta koordinator wilayah Arema agar rombongan Aremania tak menggelar konvoi sepulang dari Jakarta. Langkah ini dilakukan guna mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Malang Kota AKP David Trio Prasojo mengatakan, sejauh ini belum ada tanda-tanda dan kerumunan massa di sejumlah titik. Meski demikian, kabar adanya konvoi kemenangan itu sudah terdengar oleh aparat.
 
David berharap perayaan kemenangan tidak harus dilakukan di jalanan seperti tahun-tahun sebelumnya. Ketika Aremania konvoi, kata dia, terjadi macet hampir semua ruas jalan di Kota Malang.
 
"Besar harapan kami tidak merayakan di jalan. Bisa dikemas dengan selamatan dan tumpengan misalnya," kata David.
 
Setiap Arema meraih gelar juara, Aremania turut larut merayakan kemenangan dengan konvoi dan berkumpul di sejumlah titik di Kota Malang. Di antaranya di depan Stasiun Kota Baru Malang, Gajayana, Alun-alun Kota Malang, dan Alun-alun Kota Batu, dan beberapa titik lainnya.
 
Kemenangan di partai final atas Maung Bandung dirasa spesial, mengingat pada turnamen Piala Presiden, Piala Jenderal Sudirman, dan Piala Gubernur Kalimantan Timur, anak asuh Milomir Seslija itu gagal meraih juara.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(TTD)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif