Menurut warga sekitar, pembuangan barang-barang tersebut sudah berlangsung lama. Warga mengaku sangat terganggu dengan aktivitas itu.
Terlebih, bau yang ditimbulkan dari pembakaran limbah medis sangat menyengat. Tentunya, bau ini mengganggu warga Desa Kemuning.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Baunya enggak enak, menyengat, Kalau sedang ada pembakaran limbah, saya menghindar dan enggak berani kerja dekat sana," ujar salah seorang pekerja tambang galian C yang ada tak jauh dari lokasi pembuangan limbah, Abdullah, Rabu (25/2/2015).
Menurut dia, kendati tak setiap hari truk pengangkut limbah datang ke bukit kapur Desa Kemuning, aktivitas pembuangan limbah medis rutin dilakukan. "Sering juga pak dan biasanya malam," ungkap Abdullah.
Sebelum dibakar, lanjutnya, limbah-limbah medis seperti sarung tangan, suntikan dan botol serum itu terlebih dahulu disortir oleh sejumlah pekerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(BOB)