"Percikan api sempat mengenai jaket yang saya pakai. Beruntung saya bisa menyelamatkan diri dengan berlindung di balik bebatuan besar sehingga tidak terbakar," ungkap Dita kepada wartawan, di Magetan, Minggu (18/10/2015).
Kemungkinan, kelima pendaki Gunung yang berada di perbatasan Provinsi Jawa Timur dengan Jawa Tengah yang dikabarkan tewas tersebut tidak berhasil menyelamatkan diri saat terjebak api yang mengenai pakaian mereka. Terlebih selain korban tewas, juga terdapat sejumlah pendaki yang kritis akibat luka bakar.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Selain ada pendaki yang meninggal, ada juga pendaki yang kritis akibat luka bakar. Mereka yang luka dan berhasil dievakuasi langsung dibawa ke rumah sakit," kata pendaki asal Magetan ini.
Sejak dua pekan terakhir, kebakaran kembali melanda hutan di lereng Gunung Lawu. Kebakaran tersebut merupakan kebakaran yang kedua kalinya selama musim kemarau setelah kebakaran hutan melanda lereng setempat pada Agustus 2015 lalu.
Perhutani KPH Lawu Ds, Pemkab Magetan hingga kini masih berupaya mengevakuasi terhadap para korban, baik korban tewas maupun luka. Petugas berwenang juga belum mengetahui jumlah pasti pendaki yang menjadi korban atas peristiwa tersebut, berikut identitasnya. (Antara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(OGI)