Tahlilan dilakukan aktivis PMII dari seluruh komisariat se-Pamekasan dan digelar di kantor PMII Cabang Pamekasan di Jalan Brawijaya 15B Kelurahan Jungcancang, Pamekasan.
"Istighosah ini sebagai bentuk solidaritas kami terhadap Salim Kancil yang dibunuh karena memperjuangkan hak rakyat," kata ketua PMII Cabang Pamekasan, Moh. Imron, Kamis (1/10/2015) malam.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dikatakan Imron, jika ada kekerasan terhadap aktivis maka sudah menjadi kewajiban mereka bersuara. "Semoga tewasnya Salim Kancil tidak sia-sia. Cita-cita Salim Kancil bisa tercapai dan bisa dilanjutkan oleh penerusnya, serta Salim kancil mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan," kata dia.
Imron berharap agar kepolisian bisa mengusut tuntas kasus pembunuhan terhadap Salim Kancil dan aktor intelektual pembunuhan keji tersebut juga bisa terungkap.
"Kami minta agar pelaku dihukum seberat-beratnya, agar bisa menjadi contoh bagi pihak-pihak yang selalu mengintimidasi perjuangan aktivis," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)
