"Jadi, setiap orang yang akan masuk ke Surabaya terlebih dahulu harus diperiksa," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya, Febria Rachmanita, di Surabaya, Sabtu (6/2/2016).
Febria menempatkan tim medis di dua tempat tersebut yang merupakan pintu masuk orang dari luar Surabaya, tepatnya warga negara asing. Tim medis juga telah dibekali alat khusus yang berfungsi mendeteksi keberadaan virus zika.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut dia untuk mengetahui ciri-ciri penderita virus Zika cukup mudah. Di antaranya, suhu tubuh yang sangat tinggi seperti orang demam, serta mata yang merah. "Jadi, gejalanya itu seperti orang yang baru kena demam berdarah,” kata dia.
Menurut dia, saat ini masih belum ditemukan warga yang menjadi korban virus zika. Meski demikian, bukan berarti Surabaya bebas dari ancaman virus tersebut. "Yang jelas, para penumpang yang terdeteksi mengidap virus itu akan dikarantina seperti yang biasa dilakukan pada jemaah haji yang baru datang," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)