Ilustrasi AIDS, Ant
Ilustrasi AIDS, Ant (Nurul Hidayat)

Dana Rp350 Juta Digunakan untuk Pendampingan ODHA di Jombang

aids
Nurul Hidayat • 01 Desember 2016 13:05
medcom.id, Jombang: Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Jombang, Jawa Timur, mendapat dana Rp350 juta untuk penanganan terhadap orang hidup dengan HIV/AIDS (ODHA). KPA menggunakan dana itu untuk mendampingi 1.002 ODHA dan sosialisasi HIV/AIDS di Jombang.
 
Sekretaris KPA Jombang, Mulya, mengaku harus memutar otak memanfaatkan dana tersebut. Bukan hanya pendampingan pada ODHA, kata Mulya, dana itu juga untuk mengembangkan jejaring, kebutuhan sekretariat, operasional KPA, sosialisasi, hingga penyuluhan.
 
"Sayangnya jumlah itu menurun di 2017, hanya Rp345 juta," kata Mulya di Jombang, Kamis (1/12/2016).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Dalam 16 tahun terakhir, Mulya mengatakan KPA mendata 1.002 kasus HIV/AIDS di Jombang. Sebanyak 464 ODHA meninggal.
 
Kurang lebih 85,43 persen dari jumlah itu tertular melalui hubungan seksual. Kelompok masyarakat yang berisiko tertinggi tertular HIV/AIDS, ungkap Mulya, yaitu wanita pekerja seks, waria, dan gay.
 
Human Immunodeficiency Virus menyerang sistem kekebalan tubuh. Virus itu juga melemahkan kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit.
 
Virus rapuh sehingga tak bisa bertahan lama di luar tubuh. Virus ditemukan pada cairan tubuh orang yang terinfeksi. Cairan berupa sperma, cairan pada vagina dan anus, darah, juga air susu ibu (ASI). Tapi, virus tak bisa menyebar melalui keringat maupun urine.
 
Selain hubungan seks, penularan virus terjadi pada masa kehamilan ibu, kelahiran, dan menyusui. Cara lain, yaitu seks oral, pemakaian alat bantu seks bergantian, transfusi darah, dan pemakaian jarum secara bergiliran.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif