Alat berat di lokasi rencana pengeboran gas di Desa Kedungbanteng, Sidoarjo, Ant - Umarul Faruq
Alat berat di lokasi rencana pengeboran gas di Desa Kedungbanteng, Sidoarjo, Ant - Umarul Faruq (Amaluddin)

Soekarwo akan Lakukan Kajian Ilmiah Terkait Pengeboran Lapindo

lapindo
Amaluddin • 12 Januari 2016 16:03
medcom.id, Surabaya: PT Lapindo Brantas Inc., menghentikan rencana pengeboran gas di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur. Meski demikian, Gubernur Jawa Timur Soekarwo akan tetap melakukan kajian ilmiah agar warga setempat tak terkena imbas pengeboran gas.
 
Pakde Karwo, demikian ia biasa disapa, mengatakan masyarakat masih trauma dengan tragedi lumpur panas Lapindo pada 2006. Warga ketakutan kejadian itu berulang bila Lapindo kembali mengebor gas.
 
"Maka itu, kajian harus dilakukan demi keamanan dan kenyamanan masyarakat," kata Pakde Karwo di Surabaya, Selasa (12/1/2016).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Hasil kajian, kata Pakde Karwo, akan menjadi dasar apakah ia akan melakukan penolakan atau dukungan terhadap kegiatan Lapindo. Sebab, Pakde Karwo mengaku tak memiliki wewenang menolak dan mencabut izin rencana pengeboran.
 
Pakde Karwo mengundang ahli geologi untuk terlibat dalam kajian. Hasil kajian akan dilakukan untuk mengetahui bahaya maupun manfaat pengeboran.
 
Rencananya, Lapindo melakukan pengeboran gas di Desa Kedungbanteng pada Maret 2016. Lokasi pengeboran gas tahap 2 itu berada tak jauh dari pusat semburan lumpur panas di Kecamatan Porong.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif