Korban bernama Nur Hidayati, 20, warga Pasuruan. Sedangkan pembegal bernama Zulkarnain, 19, asal Probolinggo.
Kapolres Sidoarjo, Kombes Muhammad Anwar Nasir mengatakan korban mengendarai sepeda motor menuju Pasar Tradisional Tebel, Kecamatan Gedangan, tadi pagi. Korban menuntun motornya karena ban kempes.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Nur Hidayati merasa seseorang membuntutinya. Korban pun berteriak.
"Korban sempat mendapat penganiayaan, beruntung korban berteriak dan ditolong sama Kepala Dusun Tebbel," ujar Muhammad Anwar Nasir, Senin (30/1/2017) saat di Kantor Polres Sidoarjo.
Teriakan itu memantik kemarahan warga, warga langsung mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku. Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap tas yang dibawa pelaku, warga mendapati sebuah clurit didalamnya. Sehingga amukan massa pun tak terhindarkan.
"Setelah di hajar sama massa, untunglah ada pak Kasun (kepala dusun) tadi yang menyelamatkan nyawa pelaku. Sehingga pelaku hanya babak belur saja dihakimi warga," terangnya.
Berdasarkan keterangan korban, tidak ada luka-luka pada diri korban. Sedangkan pelaku, kini sedang di bawa ke Probolinggo untuk melakukan pengejaran terhadap satu pelaku lainnya yang berhasil kabur.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres mengungkapkan akan memberikan penghargaan kepada Kepala Dusun yang berhasil menyelamatkan nyawa pelaku dari amukan massa. Meski warga geram terhadap tindakan pelaku, namun pihaknya menekankan agar para pelaku tindak kejahatan diserahkan kepada pihak kepolisian.
"Dalam waktu dekat akan kami berikan reward. Bagaimanapun juga menghakimi pelaku oleh massa juga tindakan kriminal," tandasnya.
Baca: Dua Begal Tewas Diamuk Massa
Kejadian pengeroyokan terhadap pembegal sudah dua kali dalam beberapa hari terakhir. Kemarin, warga mengeroyok dua pembegal di Kecamatan Jabon. Kedua pembegal tewas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)
