Sebuah rumah di Jombang pernah menjadi Kantor Gafatar, MTVN - Nurul Hidayat
Sebuah rumah di Jombang pernah menjadi Kantor Gafatar, MTVN - Nurul Hidayat (Nurul Hidayat)

Pemilik Bangunan Kantor Gafatar Pergi tanpa Pamit

gafatar
Nurul Hidayat • 13 Januari 2016 14:29
medcom.id, Jombang: Sebuah rumah yang pernah dijadikan kantor Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Jombang, Jawa Timur, tampak sepi. Sejak enam bulan lalu, Rudiono, si empunya rumah sudah meninggalkan bangunan tersebut.
 
Rumah Rudiono berlokasi di Desa Ngumpul, Kecamatan Jogoroto, Jombang. Namun kepemilikan rumah sudah beralih. Pemilik baru sudah melepas plakat Gafatar dari bagian depan rumah.
 
"Pemilik baru sudah membeli rumah itu sebelum Pak Rudiono meninggalkan desa itu," kata Sunari, kepala rukun tetangga di Desa Ngumpul, Rabu (13/1/2016).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Sunari mengatakan Rudiono beserta dua anak dan istrinya tak mengajukan surat pindah. Kerabat Rudiono pun mengaku tak tahu soal jual beli rumah tersebut.
 
Sunari mengenal Rudiono sebagai sosok yang baik dengan warga di desanya. Apalagi, Desa Ngumul merupakan tempat kelahirannya. Rudiono bekerja sebagai penjual kerupuk di Surabaya.
 
"Kalau ada acara desa atau selamatan di tetangga, beliau selalu hadir dan terkesan baik-baik saja," kata Sunari.
 
Lantaran itu, ia tak menyangka Rudiono berhubungan dengan Gafatar yang tengah ramai jadi pemberitaan.
 
Siti Muarofah, kerabat Rudiono, mengatakan pria tersebut pergi tanpa berpamintan dengan orangtuanya. Sehingga keluarga tak tahu di mana Rudiono beserta istri dan anak-anaknya itu.
 
"Ada yang bilang ke luar pulau atau ke mana gitu mas, keluarga berharap lokasi pasti dan ada kabar dari yang bersangkutan," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif