Namun, Kapolresta Sidoarjo Kombes Polisi Muhammad Anwar Nasir meminta anak buahnya tak membawa senjata api saat bertugas. Bila terjadi sesuatu yang tak diinginkan, Kapolres menekankan penanganan dengan persuasif.
"Saya menginstruksikan petugas tak membawa senjata api di peringatan tersebut," kata Kapolres di Sidoarjo, Sabtu 29 April 2017.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kapolres meminta para buruh tetap menjaga kelancaran lalu lintas, ketertiban, dan kenyamanan warga lain. Ia juga meminta buruh tak melakukan aksi penutupan jalan di sepanjang jalan nasional yang menghubungkan Sidoarjo-Surabaya.
"Sepanjang menyampaikan aspirasinya tertib dan aman, polisi tidak akan melakukan tindakan represif. Makanya kami minta agar itu dijaga betul," lanjut Kapolres.
Rencananya, Polres Sidoarjo menurunkan 863 personel gabungan Polri, TNI, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP. Pengamanan difokuuskan di sejumlah titik di jalur nasional dan kawasan industri.
"Selain mencegah kemacetan yang luar biasa. Kami juga mengantisipasi adanya sweeping buruh di kawasan Industri," tegasnya.
Hingga saat ini, pihaknya masih belum mengetahui secara pasti estimasi massa yang akan turun jalan. Hanya saja ada dua titik kumpul yang sudah dilaporkan kepada pihak kepolisian saat May Day nanti. Diantaranya, Kawasan GOR Delta Sidoarjo dan Alun-Alun Sidoarjo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)