Kamis, 3 Desember siang, polisi melakukan olah TKP di Jalan Manyar Kertoarjo, Surabaya, lokasi kecalakaan maut Lamborghini B 2258 WM. Sorenya, Tim Labfor yang dipimpin AKBP Haryono bergerak menuju tempat penyimpanan barang bukti Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya. Di situ, tim mengecek kondisi fisik mobil Lamborghini yang dikemudikan Wiyang Lautner, 24, warga Komplek Perumahan Dharmahusada, Surabaya.
“Nanti, dari dua olah TKP ini datanya akan kami cocokkan untuk tambahan bukti dari penyidikan,” kata Pemeriksa Madya Labfor Polda Jatim AKBP Haryono, di Surabaya, Kamis (3/12/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dijelaskan Haryono, dalam olah TKP fisik mobil Lamborghini, mereka melibatkan ahli otomotif untuk berdiskusi terkait onderdil mobil yang sesuai dengan pemahaman otomotif. “Mereka sangat mengetahui fungsi-fungsi otomotif sehingga dapat membantu penyidikan kami,” ujarnya.
Dari hasil olah TKP pada fisik Lamborghini, tim Labfor meneliti fungsi-fungsi mobil. Di antaranya memeriksa kondisi kerusakan, bekas pengereman di mobil, dan kondisi roda mobil. Semua bagian mobil diteliti dan diperiksa kemudian dicocokkan dengan hasil temuan yang diperoleh di lokasi kejadian.
Sebelumnya, di lokasi kecelakaan maut, tim Labfor telah menemukan beberapa serpihan pohon dan rem mobil dan mengukur lokasi kejadian, mengukur jarak secara detail, hingga menghitung lubang jalan. Data tersebut dikumpulkan sebagai bahan penyidikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)