"Target Pakde Karwo (Soekarwo, red) penyerapan anggaran di Pemprov Jatim harus mencapai 70 persen pada triwulan III akhir September nanti," ujar Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Anggaran Daerah (BPKAD) Jawa Timur, Budi Setiawan, di Surabaya, Jatim, Jumat (28/8/2015).
Budi menjelaskan, pada 2015, Jatim mendapat anggaran dengan total Rp23 triliun. Rinciannya yaitu Rp7 triliun berasal dari APBN dan Rp16 triliun dari APBD.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Nah hingga Agustus 2015, penyerapan anggaran Jatim mencapai 52 persen dari Rp23 triliun itu," katanya.
Penyerapan anggaran itu untuk membiayai program unggulan Pemprov Jatim. Beberapa di antaranya 20 persen untuk pendidikan, 15 persen untuk kesehatan, dan 10 persen untuk infrastruktur.
"Belum lagi program unggulan seperti bidang ekonomi (pertanian, peternakan, perikanan, perdagangan) dan bidang kesejahteraan masyarakat (kemiskinan dan lainnya)," kata Budi menguraikan rincian penggunaan anggaran.
Saat ini, Budi mengatakan Pakde Karwo mendesak kepala dinas mengoptimalkan penggunaan anggaran. "Targetnya, triwulan IV mencapai 100 persen," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)