Daerah yang terkena dampak abu vulkanik yaitu Desa Ngadas, Wringin Anom, Kecamatan Poncokusumo; Desa Taji, Kecamatan Jabung; dan Kecamatan Pakis. Abu vulkanik juga mengguyur kawasan Sawojajar, Kota Malang.
"Warga menilai hal ini sudah lumrah setiap kali Bromo siaga diikuti hujan vulkanik," kata Kepala BPBD Kabupaten Malang, Hafi Lutfi, Rabu (6/1/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pantauan dari pukul 00.00 WIB sampai 06.00 WIB, asap kelabu sedang dan tebal muncul dari Gunung Bromo. Ketinggian asap berkisar 600 meter dari puncak atau 2.929 meter di atas permukaan laut mengarah ke barat dan barat daya.
Bromo masih mengeluarkan suara gemuruh lemah dari kawah, sesekali teramati sinar api samar-samar dari kawah. Status Gunung Bromo masih siaga.
BPBD Kabupaten Malang menyebar masker ke beberapa daerah terdampak abu vulkanik. Namun, warga menilai masih belum butuh mengenakan masker saat beraktifitas di luar rumah.
"Hujan abu sewaktu-waktu terjadi atau tidak intens. Kecuali di Desa Ngadas yang terdekat dengan Bromo," jelas Hafi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)
