Pedagang mengaku tak gampang membuang daging busuk itu. Sebab, bunga es dalam lemari pendingin mempersulit pedagang untuk mengeluarkan daging.
"Lemari pendingin sudah saya matikan sejak dua hari kemarin, untuk mengambil daging yang tertutup bunga es," ujar Roni Ashari, pedagang daging di Pasar Tradisional Ploso, Jombang, Jumat (3/7/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Roni mengaku mendapat pasokan daging dari tukang jagal di kabupaten tersebut. Namun karena sudah terlalu lama dan tidak laku, ia menyimpannya di dalam lemari pendingin.
"Dapat dari jagal atas nama H Santo, belinya daging sama lemak sudah satu paket, dan untuk dijual, pas belinya dalam kondisi baik, Mas," imbuhnya.
Roni pasrah bila mendapat sanksi maupun teguran dari Dinas Peternakan yang menemukan daging busuk di lemari pendinginnya. "Enggak ada niatan untuk dijual, Mas. Hanya mau dibuang kok, dan jika terkena sanksi ya pasrah saja," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)