Kiri ID card untuk peserta proAhwa dan kanan merupakan ID card untuk peserta yang menolak Ahwa, Metrotvnews.com/ Nurul Hidayat
Kiri ID card untuk peserta proAhwa dan kanan merupakan ID card untuk peserta yang menolak Ahwa, Metrotvnews.com/ Nurul Hidayat (Nurul Hidayat)

ID Card Pendukung dan yang Menolak Ahwa Berbeda

muktamar nahdlatul ulama
Nurul Hidayat • 01 Agustus 2015 16:58
medcom.id, Jombang: Perbedaan pendapat antara yang mendukung dan menolak pemilihan Ahlul Halli wal Aqdi begitu terasa di Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang, Jawa Timur. Salah satunya yaitu perbedaan bentuk kartu identitas atau ID card peserta muktamar.
 
Dari pantauan Metrotvnews.com, Sabtu (1/8/2015),  ID card untuk peserta yang mendukung Ahwa mencantumkan foto dan barcode. Sementara ID card peserta yang menolak hanya mendapatkan ID card 'kosong'.
 
Kepala Unit Pelayanan Peserta KH Ahsanul Haq mengakui perbedaan itu. Ia menegaskan kedua jenis ID card memang diterbitkan pemerintah. Peserta yang pro Ahwa, katanya, dapat mengikuti semua agenda pelaksanaan muktamar. Sementara peserta yang menolak Ahwa hanya mengikuti pembukaan muktamar.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Namun baik ID card resmi (proahwa) dan ID card kontra Ahwa mendapatkan semua fasilitas dari panitia, baik itu penginapan dan konsumsi yang diberikan," jelas Ahsanul.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif