Manager Public Relation PT. Lapindo Brantas Inc, Arief Setyo Widodo, menegaskan tak tahu soal amplop yang bertuliskan 'Hamba Allah' pada bagian depan. Sebab perusahaan tak pernah memberikan bantuan berbentuk uang.
"Selama ini kompensasi dari perusahaan dalam bentuk CSR untuk membangun infrastruktur," kata Arief di Sidoarjo, Selasa (10/7/2017).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pipa gas yang mengalir di Tanggulangin, kata Arief, beberapa kali bocor. Namun perusahaan tak pernah memberikan uang untuk kompensasi atas kejadian tersebut.
Kemarin, Ratusan warga desa Kalidawir mendatangi kantor Kepala Desa Kalidawir. Mereka mempertanyakan amplop berisi uang tunai yang diberikan Ketua RW II, Arifin kepada 216 kepala Keluarga di Tiga RT. RT 05, 06, dan RT 07. Uang dengan total senilai Rp. 350 juta itu diberikan kepada warga pada Selasa (3/1) lalu.
Baca: Warga di Sidoarjo Dapat Amplop Berisi Uang Rp1,2 Juta
Warga sengaja menolak pemberian uang tersebut lantaran tidak jelas asal muasalnya. Bahkan, diatas Amplop hanya bertuliskan Hamba Allah. Selain itu, warga menduga uang tersebut berkaitan dengan kompensasi pipa gas yang bocor beberapa bulan yang lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)