Ida, 21, warga Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, mengaku mendapatkan jawaban kurang mengenakkan dari petugas. Padahal, dia hanya menanyakan cara mengurus surat keterangan (suket) yang akan digunakan untuk membuat Surat Ijin Mengemudi (SIM).
"Sampai almarhum pun tak bisa diambil jika tidak mengisi formulir pendaftaran," kata Ida menirukan ucapan bernada tinggi petugas di bagian informasi Kantor Dispendukcapil Jombang, Selasa 16 Mei 2017.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tindakan oknum petugas tersebut sangat disayangkan. Menurut Ida, seharusnya petugas mengedepankan pelayanan humanis kepada warga. Sehingga, warga yang sedang mengurus administrasi kependudukan mendapatkan pemahaman serta pengetahuan alur yang akan dituju.
Senada, Muffotul Azzizah, 34, mengatakan pernah dibentak-bentak oknum pegawai Kantor Dispendukcapil Jombang. "Kita orang awam, wajar kan kalo bertanya kepada pegawai. Namun, jawabannya malah marah-marah kurang etis," tutur warga Kecamatan Bandar, Kedungmulyo, Jombang.
Kepala Dispendukcapil Kabupaten Jombang Ahmad Sjarifudin hingga kini belum bisa dikonfirmasi terkait pelayanan buruk yang dikeluhkan warga. Seorang pegawai yang ditemui Metrotvnews.com mengatakan, Kepala Dinas sedang ada rapat interen sehingga tidak bisa ditemui.
"Bapak Lagi rapat," jawabnya singkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NIN)
