Sekretaris Komisi Penanggulangan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Jombang, Mulya, menjelaskan, ada tiga kelompok populasi tertinggi dalam penyebaran virus HIV di Jombang.
"Melalui hubungan seksual yang tertingi yakni mencapai 85,43 persen, sedangkan dua populasi pendukungnya yakni penularan dari ibu ke anak serta pemakaian narkoba suntik," ujarnya saat ditemui Metrotvnews.com, di kantornya, Selasa (29/11/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Mulya menambahkan, dalam lima tahun terakir, penderita HIV di Jombang tidak mengalami kenaikan signifikan. Dalam periode Januari-Desember 2015 ditemukan 168 kasus baru.
"Sedangkan hingga Juli 2016, baru 115 kasus baru yang ditemukan, jadi secara rata-rata setiap tahun kemungkinan besar masih berkisar diangka 150 kasus," imbuhnya.
Dalam upaya pencegahan, Mulya menjelaskan pihaknya terus melakukan penyuluhan dan pendampingan kepada kelompok risiko tinggi dalam penyebaran virus HIV/Aids. Di antaranya, wanita pekerja seks, waria dan gay.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)
