Alasannya, Peltu Ibnu Kohar meninggal saat bertugas. Sehingga Koopsau pun memberikan penghormatan terakhir atas jasanya dengan mengebumikan almarhum di taman makam pahlawan.
"Namun semua itu tergantung oleh keluarga. Karena yang paling berhak adalah keluarga," ujar Kepala Sub Seksi Kelengkapan peroranngan Pelayanan Personil (Kasubsi Kapor Yanpers) Koopsau Lanud Surabaya, Kapten Mulyadi, Rabu (1/7/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kapten Mulyadi mengatakan almarhum dalam perjalanan dari Medan menuju Malang, Jawa Timur. Almarhum disemayamkan di hanggar Skuadron 32 Lanud Abdul Rahman Saleh Malang.
"Ada prosesi di sana. Kemudian almarhum diluncurkan ke Mojokerto," tambah Kapten Mulyadi.
Peltu Ibnu Kohar merupakan satu dari ratusan korban pesawat Hercules jatih di Jalan Jamin Ginting, Medan. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.48 WIB, Selasa 30 Juni 2015.
Pesawat jatuh menghantam dua ruko dan merusak beberapa bangunan di Jalan Jamin Ginting. Hingga berita ini dimuat, proses pencarian korban di lokasi pesawat jatuh masih berlangsung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)