Putra kedua pasangan Tiyoso dan Mustiyah warga dusun Tempuran, desa Pundong, kecamatan Diwek, itu meninggal saat olahraga pagi. "Tidak kuat saat senam pagi," kata Slamet Riyadi, kakek Abdul, saat ditemui di rumah duka, Kamis, 20 Juli 2017.
Menurut keterangan teman-temannya, kata Slamet, cucunya sempat dibawa ke rumah sakit. Namun, meninggal dalam perjalanan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Slamet menuturkan, Abdul mempunyai riwayat penyakit sesak nafas. Kata temannya, Abdul sudah diingatkan agar tak ikut olahraga. Peringatan itu tak digubris.
"Saat senam, dia pingsan dan langsung dibopong dan dibawa ke rumah sakit," imbuhnya.
Slamet mengaku keluarga menerima dengan musibah tersebut. "Mungkin ini sudah takdir dari Allah, semoga amal ibadahnya diterima," tuturnya.
Sementara itu, pihak SMK PGRI 2 Jombang belum dapat dikonfirmasi. "Nanti saja ke kepala sekolah atau waka humas untuk keterangan resminya," ujar salah satu guru yang ditemui di sekolah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)
