Insiden tersebut menyebabkan pesawat rute Bengkulu-Jakarta batal terbang. Semula pesawat tersebut dijadwalkan terbang pada pukul 18.20 WIB.
"Klarifikasi terkait penundaan keberangkatan guna memastikan keselamatan penerbangan, dikarenakan lekukan pada ujung sayap sebelah kiri menyenggol tiang lampu koordinat di bandara," ucap Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam pernyataan tertulis, Rabu, 7 November 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pesawat tersebut membawa 150 penumpang dan awak pesawat. Menurut Danang insiden terjadi saat pesawat bersiap menuju landas hubung.
"Kini pesawat sudah berada di landas parkir. Seluruh penumpang diarahkan dan dikembalikan menuju ruang tunggu terminal," imbuh dia.
Danang menyebutkan para penumpang rencananya akan tetap berangkat malam ini menggunakan pesawat dari Jakarta.
"Lion Air menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang timbul," tutur dia.
Dia menambahkan pihak maskapai saat ini telah mengirimkan tim untuk memeriksa kerusakan pada pesawat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SCI)
