ilustrasi Medcom.id
ilustrasi Medcom.id (Farida Noris)

Sumut Kemarau, Suhu sampai 34 Derajat

musim kemarau kebakaran lahan dan hutan
Farida Noris • 07 Juni 2018 16:17
Medan: Kawasan Sumatera Utara tengah memasuki musim kemarau yang berlangsung dari Juni hingga akhir Juli 2018. Suhu udara di sejumlah daerah bisa mencapai hingga 34 derajat celcius.
 
"Suhu udara di sejumlah daerah di Sumut antara 22 sampai 34 derajat celcius," kata Kabid Data & Informasi BMKG Wilayah I Medan Syahnan, Kamis, 7 Juni 2018.
 
Syahnan mengakui suhu udara beberapa hari terakhir terasa cukup terik. Akan tetapi berdasarkan temperatur yang diukur BMKG sehari-hari, menunjukkan suhu udara ini masih terbilang normal.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Di pukul 12.00 WIB, suhu udara khususnya di Medan mencapai 33 derajat celcius, dan kali ini memang agak-agak mendung. Tapi kalau semalam tercatat mencapai 34 derajat celcius," paparnya.
 
Tak hanya itu, hot spot atau titik panas juga terpantau di Sumut. Data terakhir menunjukkan ada enam titik panas di sejumlah kawasan di Sumut.
 
"Titik panas terpantau di beberapa tempat, tapi agak rendah, data trakhir 6 titik hotspot di daerah Labuhan Batu, saya gak bawa data tapi ada di beberapa tempat," ungkapnya.
 
Meski tengah memasuki musim kemarau, akan tetapi sejumlah kawasan Sumut masih akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Curah hujan akan terjadi pada sore atau malam hari.
 
"Karena ini masih awal perubahan cuaca, jadi masih berpotensi turun hujan disertai angin dan petir, begirupun frekuensinya menurun. Belum ada yang terpantau lebat, jadi masih normal," urainya.
 
Selain itu, lanjut Syahnan untuk kecepatan angin antara 10 sampai 15 knot dan tinggi gelombang laut antara 1 sampai 1,5 meter. Dia mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan saat musim kemarau. 
 
"Karena ada masyarakat yang kurang peduli dengan membuang ountung rokok sembarangan, sehingga terjadi kebakaran hutan dan lahan. Selain itu, mengingat musim kemarau ini, sebaiknya kurangi aktifitas di.kuar ruangan, karena terasa cukup panas, apalagi saat ini bulan puasa," paparnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ALB)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif