Tim, kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira, dibagi menjadi 29 unit. Mereka akan melakukan operasi rutin setiap hari.
"Waktu operasinya berubah-ubah agar tak terbaca oleh pelaku kejahatan, khususnya begal," kata Putu di Medan, Raby, 30 Mei 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Putu menyebutkan tim akan menjalankan sistem hunting. Tim akan memeriksa orang yang dicurigai, kendaraan, serta barang bawaan.
"Oleh sebab itu, untuk pelaku tindak kekerasan. Jangan coba-coba beraksi di wilayah hukum Kota Medan, karena pasti akan berhadapan dengan tim Pegasus," tegasnya.
Tim dibentuk empat hari lalu. Tim membekuk delapan pelaku kejahatan dan mengamankan 20 unit sepeda motor tanpa dokumen.
"Tim juga mengamankan beberapa peralatan yang digunakan untuk melakukan kejahatan seperti tang, beberapa linggis pendek, obeng dan parang," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)
