Waka Polresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi memastikan situasi di lapas berangsur normal. Upaya persuasif polisi berhasil meredam kericuhan semalam.
Meski begitu, siang ini, 16 Juli 2017, polisi menyiagakan 174 anggota Brimob Polda Riau dan 500 lebih personel Polresta Pekanbaru. Polisi juga menyisir Lapas klas II-B itu untuk menemukan provokator pemicu kerusuhan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Pemindahan Napi di Lapas Sialang Bungkuk Berujung Ricuh
Kericuhan pecah semalam lantaran ada napi yang tidak mau dipindahkan. Bahkan sempat terjadi perlawanan.
Anggota Brimob sempat melempar gas air mata saat proses pemindahan. Hal itu dilakukan supaya tak terjadi perlawanan dari napi.
Sesuai jadwal, pukul 22.00 WIB, Sabtu 15 Juli 2017, sebanyak 21 napi akan dipindahkan ke sejumlah lapas yang berada di Riau. Namun, sebelum pemindahan, petugas Lapas melakukan razia narkoba dan senjata tajam.
Proses pemindahan napi dan razia dikawal oleh 600 personel Kepolisian. Sementara petugas lapas yang bertugas sebanyak 150 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)