Bayi dengan Usus Terburai Meninggal Setelah Dua Hari Dilahirkan

medcom.id, Medan: Seorang bayi dilahirkan dengan kondisi usus terburai di Desa Bulusonik, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara. Setelah dua hari dilahirkan, bayi perempuan pasangan Nurromayanti Nasution-Ridho Daulay ini menghembuskan nafas terakhirnya.
 
Nurromayanti Nasution melahirkan anak pertamanya itu di Puskesmas Sibuhuan pada Jumat, 4 Mei 2017. Karena kondisinya, bayi Nurromayanti dirujuk ke RSUP H. Adam Malik, Medan.
 
"Benar, RSUP H Adam Malik sempat merawat bayi usus di luar. Bayi tersebut masuk ke IGD berusia dua hari," kata Direktur Utama RSUP H. Adam Malik Bambang Prabowo di Medan, Senin 8 Mei 2017.
Menurut Bambang, bayi tersebut meninggal sekira pukul 03.00 WIB pada 8 Mei 2017. Ia sempat mendapat penanganan intensif awal di IGD.
 
"Bayi dirawat secara intensif lebih kurang lima jam. Tim medis sempat memberikan penanganan, tapi kondisinya tak memungkinkan," terangnya.
 
Bayi Nurromayanti memiliki bobot 2,3 kilogram saat dilahirkan. Ketika tiba di RSUP H. Adam Malik, kondisinya sudah lemah.
 
"Keadaan umum si bayi pada saat masuk memang jelek dan tidak stabil. Di IGD sudah dirawat intensif, sudah cek laboratorium, pasang NGT, kateter, dan infus. Namun, karena kondisinya sudah tak memungkinkan, tak tertolong lagi," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(NIN)