Bantuan yang diterima keluarga berupa rumah dan polis asuransi. Bantuan berasal dari sumbangan pegawai Direktorat Jendral Pajak (DJP) sebagai wujud simpati atas tewasnya dua petugas Juru Sita Pajak Negara (JSPN), Parada Toga Fransriano Siahaan dan Soza Nolo Lase.
"Pajak merupakan sumber utama penerimaan negara. Sehingga walaupun mendapatkan tekanan, intimidasi, dan ancaman, Dirjen Pajak dengan dukungan penuh pemerintah tidak akan mundur dalam upaya mengumpulkan penerimaan pajak," kata Direktur Jenderal Pajak, Ken Dwijugiatead, di Kanwil DJP Sumut I dan II, Selasa (4/5/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ken juga mengimbau kepada seluruh jajarannya untuk tetap ikhlas, tegas, dan pantang menyerah dalam bekerja serta mengambil sisi positif dari peristiwa tewasnya juru sita pajak.
"Sisi positifnya masyarakat sudah dapat melihat jika tidak mudah menjadi petugas pajak yang penuh resiko, dan secara internal akan tumbuh rasa kebanggaan menjadi petugas pajak yang menjalankan tugas mulia," katanya.
Sementara, Kepala Kanwil DJP Sumut II, Yunirwansyah mengatakan ancaman dan intimidasi sering diterima oleh pegawai pajak. Tetapi kejadian pembunuhan terhadap dua petugas pajak saat melaksanakan tugas merupakan hal yang sama sekali tidak diduga.
"Setidaknya dapat mempengaruhi mental para pegawai DJP saat melaksanakan tugas. Diharapkan, pegawai tetap bersemangat dan pantang menyerah karena dalam melaksanakan tugas pegawai DJP akan selalu didukung penuh oleh Polri," tandasnya.
Sebagaimana diketahui, petugas Juru Sita Pajak Negara (JSPN) di KPP Sibolga Parada Toga Fransriano Siahaan dan pegawai honorer Kantor Pelayanan Pajak Gunung Sitoli Soza Nolo Lase dibunuh oleh Agusman Lahagu pada Selasa 12 April 2016.
Pelaku Agusman Lahagu kesal karena merasa diperas oleh kedua petugas pajak tersebut. Tunggakan pajak pelaku pada Tahun 2010 dan 2011 sebesar Rp3.400.000. Namun tiga bulan kemudian, naik menjadi Rp14,7 miliar lebih. Kalap, Agusman Lahagu dan karyawannya menikam kedua korban hingga tewas di lokasi gudang pelaku. Setelah membunuh korban, tersangka Agusman Lahagu menyerahkan diri ke kantor polisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(MEL)