Pesawat Militer Amerika Serikat, United States Air Force, bersama penumpangnya berada di area parkir bandara seusai mendarat darurat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Jumat (24/3)--Ant--
Pesawat Militer Amerika Serikat, United States Air Force, bersama penumpangnya berada di area parkir bandara seusai mendarat darurat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Jumat (24/3)--Ant-- (Nurul Fajri)

Hanya 12 Prajurit AS yang Memiliki Paspor

pesawat
Nurul Fajri • 25 Maret 2017 10:25
medcom.id, Banda Aceh: Pesawat militer milik Angkatan Udara Amerika Serikat kemarin 24 Maret 2017 mendarat darurat di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar. Pesawat tersebut mengangkut 20 personel militer.
 
Kepala Unit Imigrasi Bandara SIM, T.Ferdian Hadi Mulya mengatakan pihaknya sudah memeriksa kelengkapan dokumen awak pesawat tersebut. Dari 20 personel militer AS hanya 12 yang mengantongi paspor. Mereka diperbolehkan meninggalkan bandara dan akan difasilitasi oleh pihak imigrasi.
 
“Mereka yang punya paspor bisa keluar dari lingkungan bandara. Akan kami fasilitasi. Sementara delapan kru lainnya tetap berada di pesawat,” ujar Ferdian saat dikonfirmasi Metrotvnews.com.
 
Ferdian mengatakan ke-12 prajurit itu nantinya harus mendapat surat jaminan dari TNI AU terlebih dahulu karena terkait keamanan.
 
Baca: Pesawat Militer AS Mendarat Darurat di Aceh
 
Hal senada disampaikan Komandan Lanud SIM Kolonel Pnb Suliono. Seluruh kru pesawat jenis boeing 707 ini tidak diperkenankan meninggalkan bandara jika tidak memiliki dokumen resmi. Dia mengatakan butuh waktu untuk memperbaiki mesin pesawat yang mati total. Sehingga pesawat yang mendarat darurat itu harus menginap di bandara sambil menunggu tim khusus yang didatangkan ke Aceh.
 
"Mereka menginap di sini malam ini. Kita tidak tahu berapa lama tapi masih menunggu tim mereka untuk menangani masalah ini," ujar Suliono.
 
Suliono mengatakan pihaknya sudah menghubungi kedutaan terkait kejadian ini. Bahkan pihak imigrasi juga tengah mengecek surat-surat dan kelengkapan para personel militer amerika serikat ini. Dia menegaskan bahwa pesawat ini hanya mengangkut 20 personel militer dan tidak membawa barang. Pesawat ini juga tidak berencana turun di Indonesia, tambahnya.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Pesawat militer Amerika Serikat jenis Boeing 707 meminta pendaratan darurat di Bandara SIM sekitar pukul 12.20 WIB. Pesawat tersebut mengalami kebakaran mesin sehingga mesin nomor empat pesawat tidak berfungsi lagi. Pesawat yang dipiloti Joshua Bosworth ini terbang dari pangkalan militer Pulau Diego Garcia menuju Bandara Haneda Jepang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ALB)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif