Dari pantauan Metrotvnews.com, Jumat pagi 29 Juli, ratusan siswa masih mendatangi Fatih Girl’s School di Aceh. Mereka datang seperti biasa ke sekolah. Kemudian mereka mengikuti kegiatan belajar mengajar dalam sekolah.
Pemandangan serupa pun terjadi di Fatih Boy’s School. Pihak sekolah mengaku tak akan menghentikan kegiatan belajar mengajar. Sebab sekolah tak berafiliasi dengan organisasi yang dicap teroris tersebut.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Tidak ada alasan pemerintah menutup Fatih School. Pendanaan sekolah berasal dari Yayasan Fatih yang merupakan yayasan lokal, dari Indonesia," kata Kepala Sekolah Fatih School Aceh, Nur Wijayanto.

(Suasana di depan Fatih School di Aceh, MTVN - Nurul Fajri)
Nur mengakui Pemerintah Turki membantu mendirikan sekolah tersebut setelah bencana tsunami menerjang Aceh pada 2004. Tapi, Nur menegaskan sekolah itu tak berafiliasi dengan Pemerintah Turki maupun organisasi teroris.
Setelah kudeta, Pemerintah Turki menyebutkan sembilan lembaga pendidikan tersebar di Indonesia berkaitan dengan FETO. Kegiatan belajar mengajar di sembilan sekolah tersebut harus ditutup.
"Hal ini penting untuk menyatakan bahwa setelah upaya kudeta yang dilakukan oleh organisasi teroris FETO, sejumlah negara memutuskan untuk menutup sekolah-sekolah yang berafiliasi dengan itu," tulis Kedutaan Besar Turki di Indonesia dalam sebuah pernyataan yang diterima Metrotvnews.com.
Baca: Turki Minta Sembilan Sekolah Yayasan Gulen di Indonesia Ditutup
Dua di antara sembilan lembaga pendidikan itu berlokasi di Aceh yaitu Fatih Boy’s School dan Fatih Girl’s School. Pemerintah Turki pun berharap Indonesia bekerja sama mengenai nasib lembaga-lembaga pendidikan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)