Hal ini terjadi setelah Kampung Kubur diduduki dan dijaga ketat polisi. Kampung Kubur sudah dikenal sebagai tempat transaksi narkoba di Medan, Sumatera Utara. Dugaan tersebut pun diamini Kapolresta Medan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto, di lokasi penggerebekan.
"Kemungkinan ada (pergeseran). Sebelum Kampung Kubur kami duduki, kampung ini (permukiman Mangkubumi) juga sudah menjadi tempat transaksi narkoba juga," ujar Kapolresta Medan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto, di Jalan Mangkubumi, Jumat (22/1/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurutnya, membasmi narkoba itu tidak mudah karena memberikan efek kecanduan. Tetapi, ia pun menjadi ikut kecanduan untuk memberantas peredaran narkoba. "Badan rekan-rekan saya ini sakit kalau tidak melakukan pengeledahan. Kita tidak akan beri peluang, kampung ini kita bersihkan," tegasnya.
Setelah melakukan penggerebekan, Mardiaz akan mengevaluasi. Hal tersebut dilakukan untuk memutuskan akan menduduki wilayah Jalan Mangkubumi atau tidak.
Polresta Medan menggerebek permukiman di Jalan Mangkubumi, Medan. Dalam penggerebekan yang dipimpin langsung Kapolresta Medan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto, polisi berhasil menangkap enam tersangka, satu di antaranya perempuan.
Barang bukti yang berhasil diamankan, lanjut Mardiaz, 450 butir pil ekstasi, sabu sekitar 4 kilogram, brankas, empat amplop kecil ganja, dan ratusan alat pengisap sabu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)
