"Kita segera sampaikan kesepakatan ini pada Union Cycliste Internationale (UCI) melalui Ikatan Sport Sepeda Indonesia," kata Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Oni Yulfian di sela rapat persiapan TdS di Padang, Rabu 7 Juni 2017.
Kabupaten Tanah Datar ditetapkan menjadi lokasi start dan Kota Bukittinggi sebagai lokasi finis. Dipilihnya kedua lokasi karena memiliki persyaratan khusus.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Lokasi start dan finis ini memang harus memiliki persyaratan khusus, terutama ketersediaan penginapan sesuai standar," kata dia.
Dua daerah yang dipilih, menurut dia, sudah memenuhi persyaratan tersebut juga untuk syarat kedekatan dengan daerah pelaksana etape lain. Tour de Singkarak 2017 direncanakan sembilan etape, namun bisa berubah sesuai hasil survei yang dilakukan kemudian.
Sebelumnya Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit berharap semua daerah di provinsi itu bisa dilewati oleh rombongan Tour de Singkarak. "Ajang ini selain olah raga, juga untuk mempromosikan wisata daerah karena itu sedapatnya seluruh daerah dilewati," kata dia. (Antara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ALB)