"Kondisi (Heru) sempat kritis akibat luka terkena serpihan bom yang meledak. Tadi kami dapat informasi dari tim medis, kondisinya mulai agak membaik," kata Deni, warga Rohul yang sempat mendatangai RSUD Pasir Pangaraian untuk melihat kondisi para korban, saat dihubungi Metrotvnews.com, Jumat, 21 Juli 2017.
Ia mengatakan, Heru mulai sedikit bisa diajak berkomunikasi. Meski demikian, tim medis masih membatasi kerabat yang datang membesuk karena korban masih dalam penanganan medis.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kalau kondisinya membaik akan dipindahkan ke ruang perawatan," kata Deni. Adapun empat korban lainnya, yaitu; Anto, Asep Sofyan, Yudi Wiharjo, dan Reni Cahyadi saat ini masih dirawat di Ruang Rawat Cempaka, RSUD Pasir Pangaraian.
Keempatnya mengalami luka ringan hingga berat. Namun seorang di antaranya, sambung Deni, sudah diperbolehkan pulang hari ini karena kondisinya membaik. "Ada satu korban hari ini yang sudah diizinkan pulang," ujarnya.
Sedangkan satu korban meninggal dalam kejadian tersebut, yaitu Suwanda, 26, sudah dimakamkan pihak keluarga malam tadi sekira pukul 23.30 WIB.
"Suasana di RSUD Pasir Pangaraian agak ramai karena beberapa anggota Paskas TNI AU silih berganti datang membesuk para korban," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Rohul AKBP Yusuf Rakhmanto yang dihubungi Metrotvnews.com belum dapat memberikan keterangan karena sedang melakukan pertemuan dengan anggota Paskas TNI AU di Rohul.
"Bapak lagi ada pertemuan dengan Paskhas TNI AU usai salat Jumat jadi belum bisa memberikan keterangan," kata ajudan Kapolres Yusuf kepada Metrotvnews.com.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ALB)