Fakta itu diungkapkan Anggota Komisi C di DPRD Cirebon, Jafaruddin. Dia mengaku, komisinya yang membawahi kesejahteraan rakyat (kesra) menerima ratusan permohonan renovasi rumah. Namun, ketika ditanyakan ke dinas sosial, Jafar menemukan fakta mengejutkan.
“Saya tanyakan ke kepala dinas sosial mengenai Rutilahu. Ternyata tidak ada dana untuk hal tersebut,” kata Jafar, di Cirebon, Sabtu (14/11/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Jafar cukup menyayangkan ketiadaan dana Rutilahu pada tahun 2015. Karena, permintaan renovasi rumah dari masyarakat sudah cukup banyak. Apalagi, saat masuk musim penghujan.
“Ratusan proposal perbaikan rumah warga sudah banyak yang masuk. Tapi, karena tidak ada dana Rutilahu, jadi ya didiamkan saja,” kata Jafar tanpa mau menyebut detail laporan yang dimaksudnya tersebut.
Saat ini, sejumlah rumah warga yang mengalami kerusakan baik bocor dan lain sebagainya, dilakukan perbaikan seadanya. Jafar mengaku telah menemukan warga yang membeli spanduk bekas untuk menutupi atap rumah agar tidak bocor.
“Apa harus menunggu rumahnya ambruk dulu? Anggaran kesra harusnya diperhatikan oleh Pemkot Cirebon” ujar Jafar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)
