Polisi menata pembatas jalan saat diberlakukan sistem lawan arus di jalur Pantura, Tegal, Jawa Tengah, Senin (11/7/2016). (Ant/Oky Lukmansyah)
Polisi menata pembatas jalan saat diberlakukan sistem lawan arus di jalur Pantura, Tegal, Jawa Tengah, Senin (11/7/2016). (Ant/Oky Lukmansyah) ()

Operasi Ramadniya Candi Diperpanjang Hingga 17 Juli

mudik 2016
15 Juli 2016 13:00
medcom.id, Semarang: Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Condro Kirono memerintahkan pelaksanaan Operasi Ramadniya Candi 2016 diperpanjang selama dua hari. Lantarannya, arus balik lebaran diprediksi bakal terjadi hingga akhir pekan ini.
 
"Perintah kapolda agar diperpanjang sampai 17 Juli," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Liliek Darmanto, seperti dikutip Antara di Semarang, Jumat (15/7/2016).
 
Menurut dia, arus balik Lebaran tahun ini diperkirakan masih akan terjadi hingga Minggu (17/7). Karena itu, kata dia, untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas dan menjamin kelancaran arus balik, seluruh personel diperintahkan tetap bertugas hingga Operasi Ramadniya selesai.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Kemungkinan masih ada yang pulang hari Minggu, kan pekan depan sudah mulai masuk sekolah," tambahnya.
 
Operasi Ramadniya Candi 2016 semula dilaksanakan mulai 30 Juni sampai 15 Juli 2016. Atas perintah Kapolda, operasi bakal diakhiri pada 17 Juli. Selama pelaksanaan operasi tersebut, salah satu yang mendapat perhatian adalah kemacetan panjang di pintu keluar Tol Brebes Timur saat arus mudik. Pemerintah telah menyampaikan permintaan maaf atas pelayanan terhadap pemudik tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif