Rumah pasutri calhaj gagal di Sewon Bantul tampak sepi. Foto: Metrotvnews.com/Vicka
Rumah pasutri calhaj gagal di Sewon Bantul tampak sepi. Foto: Metrotvnews.com/Vicka (Patricia Vicka)

Korban Calon Haji Filipina Mengaku Mendaftar Haji Plus-Plus

haji 2016
Patricia Vicka • 06 September 2016 17:57
medcom.id, Yogyakarta: Sebelum berangkat ke Tanah Suci, pasutri korban paspor palsu Filipina, Hidayat dan Titiek, sempat berpamitan kepada tetangga sekitar. Keduanya menggelar pengajian bersama beberapa hari sebelum berangkat. 
 
Ketua RT 03 Sudimoro, Mujilah, mengatakan kedua pasutri ini mendaftar haji plus-plus melalui travel di Palembang sejak tahun lalu. 
 
Untuk bisa menuaikan ibadah haji, keduanya merogoh kocek sekitar Rp130 juta per orang. Keduanya pun menjalankan manasik haji di Jakarta sebelum bertolak ke Filipina. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Adiknya bu Titiek bilang keduanya daftar haji plus-plus makanya bisa cepat naik haji. Mereka berangkat 18 Agustus 2016 dan harus ke Filipina dahulu baru ke Tanah Suci," tutur Mujilah, di rumahnya di RT 03 Sudimoro, Yogyakarta, Selasa (6/9/2016). 
 
Namun keluarga dan pasutri ini tak menyangka travel yang memberangkatkan mereka mengakali izin paspor. Sehingga, akhirnya keduanya bersama 177 calon haji lain ditahan oleh pemerintah Filipina karena ketahuan menggunakan paspor Filipina. 
 
Menurut Mujilah, Hidayat dan Titiek adalah warga pendatang yang baru saja tinggal di Dusun Sudimoro RT 03 sejak November 2010. Sehari-hari kedua pasutri ini dikenal ramah dan dermawan. Mujilah mengatakan keduanya sering menyumbangkan uang ke acara-acara dusun atau pada tetangga yang sakit. 
 
"Kalau ada tetangga yang sakit juga rajin dijenguk. Kadang ikut berpartisipasi di beberapa acara kerja bakti," jelasnya. 
 
Karena itu Mujilah kaget dan tak percaya saat mendapat info Hidayat dan Titiek ditangkap petugas keamanan Filipina. Hingga kini Hidayat dan Titiek belum tiba di Yogyakarta. Mujilah menduga keduanya masih di rumah saudaranya di Jakarta.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(UWA)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif